Menguasai Perasaanku

15 Nov

Gulungan Bertanda VI

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Air pasang naik; air pasang surut. Musim dingin pergi dan musim panas datang. Musim panas mereda dan hawa dingin meningkat. Matahari terbit; matahari terbenam. Bulan purnama; bulan gelap. Burung-burung tiba; burung-burung berangkat. Bunga mekar; bunga layu. Benih ditabur; panen dituai. Seluruh alam merupakan lingkaran perasaan dan aku adalah satu bagian dari alam, maka seperti air pasang, perasaanku akan naik; perasaanku akan turun.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Merupakan salah satu tipuan alam, tidak begitu dipahami, bahwa setiap hari aku bangun tidur dengan suasana hati yang telah berubah dari suasana hati kemarin. Rasa sukacita kemarin akan menjadi kesedihan hari ini; namun kesedihan hari ini akan berkembang menjadi rasa sukacita hari esok. Di dalam diriku ada sebuah roda, yang terus-menerus berputar dari kesedihan ke kegembiraan, dari rasa senang berlebihan ke tekanan jiwa, dari kebahagiaan ke kesenduan. Seperti bunga, rasa sukacita yang mekar sepenuhnya hari ini akan melayu dan kering menjadi rasa sedih, namun aku akan ingat bahwa sementara bunga mati hari ini membawa benih untuk bunga hari esok, demikian pula kesedihan hari ini membawa benih sukacita hari esok.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Dan bagaimana aku akan menguasai perasaanku supaya setiap hari akan membuahkan hasil? Sebab kecuali kalau suasana hatiku benar maka hari itu akan menjadi kegagalan. Pohon dan tumbuhan tergantung pada cuaca untuk tumbuh subur tetapi aku membuat cuacaku sendiri, ya, aku membawa-bawa cuacaku sendiri. Kalau aku membawa hujan, kesuraman, kegelapan dan keputusasaan kepada pelangganku, maka mereka akan menanggapi dengan hujan, keremangan, kegelapan dan keputusasaan pula, dan mereka tidak akan membeli apa pun. Kalau aku membawa rasa sukacita, semangat, keceriaan dan tertawa kepada pelangganku, maka mereka akan menanggapi dengan rasa sukacita, semangat, keceriaan dan tertawa pula, dan cuacaku akan membuahkan hasil penjualan dan lumbung emas bagiku.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Dan bagaimana aku akan menguasai perasaanku sehingga setiap hari menjadi hari yang bahagia, dan hari yang membuahkan hasil? Aku akan mempelajari rahasia sepanjang zaman ini: Lemahlah dia yang membiarkan pikirannya mengendalikan tindakannya; kuatlah dia yang memaksa tindakannya mengendalikan pikirannya. Setiap hari, setelah aku bangun tidur, aku akan mengikuti rencana pertempuran berikut ini sebelum aku dicengkram oleh kekuasaan kesedihan, belas kasihan kepada diri sendiri dan kegagalan —

Kalau jiwaku tertekan aku akan menyanyi.

Kalau aku merasa sedih aku akan tertawa.

Kalau aku merasa sakit aku akan melipatgandakan kerjaku.

Kalau aku merasa takut aku akan menghambur ke depan.

Kalau aku merasa rendah aku akan mengenakan pakaian baru.

Kalau aku merasa tidak pasti aku akan meningkatkan suaraku.

Kalau aku merasakan kemiskinan aku akan memikirkan kekayaan yang akan datang.

Kalau aku merasa tidk cakap aku akan mengingat keberhasilan masa lalu.

Kalau akau merasa tidak penting aku akan mengingat tujuanku.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Sejak sekarang dan seterusnya, aku akan tahu bahwa hanya mereka yang memiliki kemampuan rendah saja bisa selalu dalam keadaan yang terbaik, dan aku tidak rendah. Akan ada hari-hari ketika aku harus terus-menerus berjuang melawan daya yang akan menyeretku ke bawah. Daya seperti keputusasaan dan kesedihan mudah dikenali tetapi ada lain-lainnya yang mendekati dengan senyuman dan tangan persahabatan dan itu juga bisa menghancurkanku. Terhadap daya tersebut, aku sama sekali tidak boleh melepaskan pengendaliaan —

Kalau aku menjadi yakin secara berlebihan aku akan mengingat kegagalanku.

Kalau aku terlalu memanjakan diri aku akan memikirkan kelaparan di masa lalu.

Kalau aku merasa puas diri aku akan mengingat pesaingku.

Kalau aku menikmati saat-saat kebesaran aku akan mengingat saat-saat penuh rasa malu.

Kalau aku merasa serba kuat aku akan berusaha menghentikan angin.

Kalau memperoleh kekayaan besar aku akan mengingat satu mulut yang tidak diberi makan.

Kalau aku terlalu sombong aku akan mengingat saat-saat kelemahan.

Kalau aku merasa keahlianku tanpa tandingan aku akan melihat ke bintang-bintang.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Dan dengan pengetahuan baru ini aku juga akan memahami dan mengenali suasana hati dia yang kukunjungi. Aku akan memberikan peluang untuk kemarahan dan kekesalannya hari ini karena dia tidak mengetahui rahasia cara mengendalikan pikirannya. Aku bisa menahankan pertengkaran dan penghinaan karena sekarang aku tahu bahwa hari esok akan berubah dan menjadi rasa sukacita untuk dihampiri.

Tidak lagi aku akan menilai seseorang pada satu pertemuan; tidak lagi aku akan gagal mengunjungi lagi besok pagi orang yang menemuiku dengan kebencian hari ini. Hari ini dia tidak akan membeli kereta perang emas seharga satu sen, namun besok pagi dia akan menukarkan rumahnya dengan sebatang pohon. Pengetahuanku tentang rahasia ini akan merupakan kunciku menuju kekayaan besar.

Hari ini aku akan menguasai perasaanku

Sejak sekarang dan seterusnya aku akan mengetahui dan mengenali rahasia suasana hati dalam diri semua manusia, dan dalam diriku. Sejak saat ini aku siap mengendalikan kepribadian apa saja yang terbangun dalam diriku setiap hari. Aku akan menguasai suasana hatiku melalui tindakan positif dan setelah menguasai suasana hatiku aku akan mengendalikan nasibku.

Hari ini aku akan mengendalikan nasibku, dan nasibku akan menjadi wiraniaga yang paling hebat di dunia!

Aku akan menjadi penguasa diriku sendiri.

Aku akan menjadi besar.

Halaman ini dikutip dari Buku The Greatest Secret In The World, Karya OG Mandino.

Toko di Internet

Program Wiraniaga

Program Waralaba Weblog

Hello world!

15 Nov

Welcome to WordPress.com. This is your first post. Edit or delete it and start blogging!